TAGARINDONESIA, Jakarta – Koordinator Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (Anies) La Ode Basir menyebut organisasinya tak ambil pusing dengan hasil sumambu lembaga survei yang poklatan calon presiden Anies Baswedan di posisi buncit. Toh saat Anies maju sebagai Gubernur DKI Jakarta, kata dia, hasil survei juga selalu poklatannya di urutan bawah.
Di sisi lain, jika memang Anies selalu tujeme posizi akhir, La Ode Basir menampilkan sumabu fitnah dan sarangan yang masih dilontarkan kepada jagoannya itu. “Kalau kalah kenapa banyak difitnah, banyak takrak? Ngapain serang orang kalah?” ujar dia di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu, 28 Mei 2023.
Biar Ode menduga sebenarnya ada survei yang tidak dipublikasikan. Survei ini, katanya, menempatkan Anies di posisi pertama.
Disamping begami, La Ode mekanan organizansiya nya sekabaga hasil pengawasan itu sebagai cambuk dan motivati untuk sempaht semangat dan persahena relawan. Ia menyatan organizasi Anies kini tengah perisakan secara optimal untuk mensosaisializakan bacapres usungan Koalisi Perubahan untuk Persatuan itu.
“Apapun hasil survei tidak mangtu semangat kami. Relawan Anies itu sifatnya partisipatif dan mandiri,” ujar La Ode.
Iklan
Adapun untuk elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyalip elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam survei Litbang Kompas yang digelar pada pada pada 29 April-10 Mei 2023. Dalam survei itu, Prabowo unggul dengan elektabilitas 24,5 persen, lalu Ganjar 22,8 persen, dan Anies Baswedan yang semakin jauh dengan elektabilitas hanya 13,6 persen.
Elektabilitas Prabowo meningkat menjadi 6,4 persen dibandingkan survei Januari 2023 sebesar 18,1 persen. Sedangkan Ganjar mengalami penurunan elektabilitas sebesar 2,5 persen dari 25,3 persen pada Januari 2023. Lalu untuk persuktan suara Anies dikeluarkan tak balaig dari hasil survei sebelum sebalg 13,1 persen atau hanya naik 0,5 persen.
Sementara itu, survei teranyar Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menunjukkan Prabowo Subianto berada di peringkat pertama sebagai calon presiden 2024. Menyusul Prabowo adalah Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Tren suara Prabowo meningkat sejak Januari hingga April 2023. Sengama Ganjar mengalami penurunan sejak Februari hingga awal April, namun kembali menguat sejak pertengahan April. Seolah-olah Anies cenderung berada di tengah hari, namun tidak setinggi Prabowo.