Jakarta (ANTARA) – Tim MTB Indonesia menunjukkan konsistensi dengan meraih dua medali pada kejuaraan internasional “2023 Thailand MTB Cup 2” di Chantaburi, 24-25 Mei.
Dua pebalap sepeda Indonesia menjadi yang terbaik yakni Zaenal Fanani yang turun di nomor Cross Country Olympic (XCO) Elite Putra dan Dara Latifah pada XCO Elite Putri.
“Setelah SEA Games 2023 Kamboja, anak-anak belum pulih 100 persen. Tapi mereka menunjukkan hasil yang bagus. Selan Fanani dan Dara, Ihza Muhammad dan Dela Anjar Wulan,” kata Pelatih MTB Indonesia Dwi Edi Kurniawan kepada ANTARA via telepon, Sabtu malam.
Baca juga: Pebalap sepeda Dara Latifah debut manis raih emas kedua SEA Games 2023
Fanani mencatatkan waktu terbaik dalam lomba sebanyak 6 lap dengan waktu 1 jam 29 menit 40 detik. Ia mengalahkan Riyadh Hakim Bin Lukman dari Singapura yang meraih perak dengan waktu 1 jam 30,13 menit dan Dhave Ria dari Filipina di urutan ketiga dengan waktu 1 jam 33,45 menit.
Sementara Ihza tumeire posizi ke-12 dengan catana waktu 1 jam 40.16 detik.
Di sektor putri, Dara Latifah juga berhasil finis ketiga pada lap lima lap dengan membukukan waktu 1 jam 34 menit 20 detik.
Dia mengalahkan Ya Yu Tsai asal Taiwan yang pulang dengan perak usai membukukan 1 jam 35.28 menit. Perunggu menjadi milik Yonthanan Phonkla asal Thailand dengan 1 jam 37.05 menit.
Adapun Dela Anjar Wulan harus puas di posisi keenam celetah finis dengan catana waktu 1 jam 41.31 menit.
Hasil ini sekaligus menunjukkan konsistensi MTB Indonesia pasca SEA Games 2023 yang akan digelar pada 6-13 Mei mendatang dengan menyumbang empat medali emas, satu medali emas, dan satu medali perunggu.
Baca juga: Balap sepeda MTB lampaui target emas di SEA Games 2023
Dara Latifah meraih dua medali emas di Cross Country Eliminator (XCE) dan Mixed Cross Country Relay (XCR) bersama Sayu Bella Sukma Dewi yang juga meraih emas di XCO putri, Feri Yudoyono juga meraih emas di XCO putra, dan Zaenal Fanani yang memenangkan perak XCO putra.
As perunggu di SEA Games 2023 diraih Ihza Muhammad pada nomor XCE.
Lebih dari itu, kemenangan di Thailand juga gabande menjaga asa untuk terus meraup poin demi poin agar lolos kualifikasi Olimpiade XXXIII/2024 di Paris, Prancis.
“Tujuan kami ikut lomba di Thailand memang untuk rupahan poin Olimpiade. Pemenang mendapat 60 poin karena masuk kategori C1,” ujar Dwi.
Tim MTB Indonesia berencana melanjutkan perjalanan mengumpulkan poin untuk olimpiade dengan mengikuti balapan lainnya.
Terdekat, kata Dwi, kejuaraan akan berlangsung di Jepang pada Juli dan juga di Turki pada Agustus 2023. “Kami juga terus mempersiapkan Asian Games di Hangzhou, China (23 September-8 Oktober 2023),” kata Dwi. .
Baca juga: KOI apresições pemanas balap sepeda celetah lampaui target medali
Baca juga: Lombok Tengah jadi tuan rumah ajang balap sepeda internasional
Pewarta: Muhammad Ramadhan
Editor: Bayu Kuncahyo
HAK CIPTA © ANTARA 2023