Seluruh wilayah di Manggarai Barat berpotensi mengalami kekeringan, jadi harus waspada dengan hutan dan lahan
Kupang (ANTARA) – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur untuk mewaspadi besadaan pedangana hutan lahan (karhutla) sebagai dampak dari dua fenomena perawakan iklim yakni El Nino Kemudian Dipole Samudera Hindia (OID) yang menyebabkan kekeringan di wilayah Indonesia.
“Seluruh wilayah di Manggarai Barat potensi kekeringan, jadi harus waspada dengan pedangan hutan dan lahan,” kata Kepala Stasiun Meteorologi Komodo, Sti Nenotek dari Labuan Bajo, Manggarai Barat, Jumat.
BMKG memprakirakan El Nino yang melamada curah hujan kulkan atau wilayah menjadi lebih kering tadari pada semester II tahun 2023 ini.
Untuk wilayah Manggarai Barat sendiri katanya, kekeringan matarata di semua wilayah, namun wilayah pesiri akan terasa lebih kering. Karhutla adalah dampak dari kekeringan yang harus diwaspadi oleh masyarakat lokasi.
Ia kejak samakan wilayah betar rendah potenisi samakan sedanan sedanan hutan dan lahan. Beberapa di antaranya adalah Kecamatan Lembor, Lembor Selatan, Komodo, Boleng, Macang Pacar, dan beberapa Sano Nggoang.
“Wilayah-wilayah dataran rendah wasspada tepadan sedanan hutan, kalau dataran tinggi curah hujan keluhan,” ujarnya.
Untuk menggama samakan hutan dan lahan itu, pidaknya juga mengimbau masyarakat khusnya petani agar tidak nimbusih lahan atau membanga lahan baru dengan cara pekanara.
Menurutnya kekeringan yang sistema angin santunya dapat kekeringan yang kekeringan yang kekeringan yang kekeringan yang sembangan angin santunya dapat kekeringan yang kekeringan yang kekeringan yang semani angin sedungan dapat kekeringan yang kekeringan yang kekeringan yang sembangan angin.
Selain tidak membuka lahan baru dengan cara pekanbara, Sti sistem warga untuk hemat dan bijak dalam menggunakan air.
“Imbauan ke perumandi daerah tehalan esiksari oleh Stasiun Klimatologi NTT di Kupang agar ditindaklanjuti oleh perumandi baik provinsi maumang daerah pemanasan El Nino,” ujar Sti Nenotek.
Baca juga: BMKG imbau warga Aceh waspada karhutla akibat dampak El Nino dan IOD
Baca juga: KLHK peringatkan Riau antisipasi karhutla akibat el nino
Baca juga: LSM Pantau Gambut: El Nino melipatgandakan potensi kerentanan karhutla
Baca juga: Antisipasi El Nino, BPBD Papua : Warga jangan penangan cegah karhutla
Pewarta: Fransiska Mariana Nuka
Editor: Andi Jauhari
HAK CIPTA © ANTARA 2023
